Ekonomi Pancasila dan Pengangguran di Indonesia
oleh;Tang Rivolsa.
Banyaknya bangsa dan rakyat Indonesia saat ini yang hidup dalam dasar negara Pancasila dan
hidup dalam ekonomi Pancasila yang jelas jelas berketuhanan Yang maha Esa.Dan kita juga melihat
sedemikian banyak pemimpin pemimpin dinegeri iniyang hidup dalam kemewahan,berbicara dengan
dasar Pancasila tetapi menjadi koruptor.Ini adalah satu kenyataan yang tak dapat dipungkiri.Bukan hanya
sampai disitu yang kita lihat yang sedang terjadi saat ini adalah pendangkalan akidah dan penyangkalan akidah.Orang orang penting di Indonesia mulai bicara ngawur tentang alam kehidupan setelah alam nyata.
Mereka mulai ragu dan tak percaya tentang alam metafisika.Jadi kasus yang menimpa semakin banyak
semakin kompleks,semakin majemuk.Kita mesti mengentaskan kemiskinan,kitya juga mesti mengatasi
pengangguran agar tidak terjadikejahatan,tapi apa yang terjadi ? .Yang terjadi adalah sebaliknya manusia
semakin buas,pengangguran semakin banyak diikuti dengan penggusuran. Inikah Pancasila?Tentu saja tidak demikian. Kenapa kita mesti memasukkan tenaga pekerja dari luar ( asing ) kalau dinegara kita sendiri banyak pengangguran.Apaka ini bukan satu komuf;lasi.Penulis todak sependapat dengan banyaknya bangsa
asing yang bekerja di Indonesia sehingga bangsa Indonesia itu sndiri menjadi kuli dingerinya,alias menjadi
budak dinegeri sendiri.Sangat memalukan.Naiknya harga barang juga menjadi penyebab timbulnyapengangguran dan kejahatan.Kalau banyak perusahaan yang tutup akibat dari kekurangan modal
ini jelas akan menimbulkan masalah baru.Saya fikir ini bukan lagi Pancasilais yang ber Ketunanan Yang maha Esa.tapi sudah ada penyelewengan.
oleh;Tang Rivolsa.
Banyaknya bangsa dan rakyat Indonesia saat ini yang hidup dalam dasar negara Pancasila dan
hidup dalam ekonomi Pancasila yang jelas jelas berketuhanan Yang maha Esa.Dan kita juga melihat
sedemikian banyak pemimpin pemimpin dinegeri iniyang hidup dalam kemewahan,berbicara dengan
dasar Pancasila tetapi menjadi koruptor.Ini adalah satu kenyataan yang tak dapat dipungkiri.Bukan hanya
sampai disitu yang kita lihat yang sedang terjadi saat ini adalah pendangkalan akidah dan penyangkalan akidah.Orang orang penting di Indonesia mulai bicara ngawur tentang alam kehidupan setelah alam nyata.
Mereka mulai ragu dan tak percaya tentang alam metafisika.Jadi kasus yang menimpa semakin banyak
semakin kompleks,semakin majemuk.Kita mesti mengentaskan kemiskinan,kitya juga mesti mengatasi
pengangguran agar tidak terjadikejahatan,tapi apa yang terjadi ? .Yang terjadi adalah sebaliknya manusia
semakin buas,pengangguran semakin banyak diikuti dengan penggusuran. Inikah Pancasila?Tentu saja tidak demikian. Kenapa kita mesti memasukkan tenaga pekerja dari luar ( asing ) kalau dinegara kita sendiri banyak pengangguran.Apaka ini bukan satu komuf;lasi.Penulis todak sependapat dengan banyaknya bangsa
asing yang bekerja di Indonesia sehingga bangsa Indonesia itu sndiri menjadi kuli dingerinya,alias menjadi
budak dinegeri sendiri.Sangat memalukan.Naiknya harga barang juga menjadi penyebab timbulnyapengangguran dan kejahatan.Kalau banyak perusahaan yang tutup akibat dari kekurangan modal
ini jelas akan menimbulkan masalah baru.Saya fikir ini bukan lagi Pancasilais yang ber Ketunanan Yang maha Esa.tapi sudah ada penyelewengan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar